6 Makanan yang Harus Dihindari Jika Anda Mengalami Arthrose

 Arthrose adalah kondisi saat bantalan tulang rawan par antara persendian rusak dan terkikis. Hal tersebut dapat menyebabkan nyeri sendi yang parah bahkan hingga pembengkakan. Arthrose (OA) adalah salah satu kondisi peradangan sendi. Umumnya, gejala OA dapat diperparah dengan konsumsi makanan yang tidak sehat.Untuk mencegah serangan OA, berikut beberapa makanan yang harus Anda hindari.

6 Makanan yang Wajib Dihindari oleh Pengidap Arthrose

1. Gula

Gula kaya karbohidrat. Oleh karena itu, kue olahan dan roti dapat mengubah respons kekebalan tubuh terhadap penyakit. Berdasarkan sebuah études, reaksi yang ditimbulkan dari gula dapat memperburuk peradangan sendi dan membuat persendian semakin lemah. Gula alami, seperti sirop d’érable dan madu dapat mengurangi gejala OA.

2. Susu

Produk susu dapat menyebabkan peradangan pada beberapa orang sehingga menyebabkan nyeri sendi. Sebuah étudie menemukan bahwa orang dengan radang sendi yang menghindari susu hewani dapat mengurangi gejala OA yang signifikan. Meskipun demikian, masih diperlukan penelitian lebih lanjut tentang kaitan susu dan peradangan. Jika Anda ingin mengurangi produk susu, Anda bisa mencoba susu amande atau susu kedelai.

3. Garam

Mengonsumsi natrium terlalu banyak menyebabkan sel Anda menahan air. Artinya, sel tersebut membengkak. Tubuh Anda membutuhkan natrium untuk berfungsi. Namun, jika terlalu banyak akan menyebabkan peradangan. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan dan nyeri sendi.

Menurut Center for Disease Control and Prevention (CDC), untuk mengurangi natrium, Anda bisa mengubah garam dengan bumbu lain, seperti kulit citron atau bawang putih.

 

4. Berminyak de Makanan

Fondation de l’arthrite menunjukkan bahwa makanan tinggi lemak jenuh, seperti kentang goreng dan donat yang dimasak dengan minyak goreng, dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh dan memperparah nyeri OA.

Minyak yang digunakan untuk menggoreng makanan dapat menimbulkan reaksi kimia dalam tubuh dan dapat meningkatkan kolesterol. Sebaiknya, konsumsilah makanan yang dimasak dengan cara dipanggang atau direbus. Saat perlu menggunakan minyak ketika memasak, pilihlah minyak zaitun.

5. Tepung

Produk gandum olahan, seperti roti putih, akan merangsang respons peradangan tubuh Anda. Hal itu menyebabkan banyak coller olahan, seperti sereal dan produk biji-bijian dapat meningkatkan nyeri OA.

Hindari produk roti yang melalui proses pengolahan yang berat.

6. Asam lemak oméga-6

Menurut Harvard Medical School, Anda harus membatasi asupan makanan yang mengandung asam lemak omega-6, seperti kuning telur dan daging merah. Lemak jenuh dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh dan membuat nyeri OA semakin parah.

Mengonsumsi makanan yang kaya omega-3, seperti saumon, kenari, dan kedelai, membre akan gei Anda protein yangu baik tubiper >

Itulah enam makanan yang harus dihindari jika Anda mengalami arthrose. Selain menghindari makanan-makanan tersebut, sebaiknya Anda melakukan olahraga ringan.